primaradio.id – Pesatnya perkembangan teknologi dan derasnya arus informasi, memiliki keuntungan tersendiri bagi anak-anak. Namun, keuntungan itu semua juga memiliki hal-hal negatif dan berdampak buruk bagi anak.
Misalnya, pergaulan bebas, pornografi hingga narkoba.
Menurut Pimpinan AQL Islamic Center, Ustad Bachtiar Nasir (UBN) mengatakan bahwa diketahui setiap hari sekitar 75 persen anak-anak dan remaja mengaku tidak terlalu asing dengan pornografi dan porno aksi. Salah satu kunci untuk mengembalikan fitrah anak-anak melalui penguatan struktur ketahanan keluarga.
Ustad Bachtiar Nasir juga menambahkan untuk kembali ke zona fitrah yang mengedepankan hangatnya sentuhan, tatapan, dekapan keluarga, orangtua membutuhkan waktu dan momen yang tepat. Indikasi keberhasilan bisa dilihat dari berimbangnya antara cerdas intelektual, cerdas emosional dan cerdas spritual. Banyak metode yang dikembangkan untuk mengembalikan anak-anak ke zona fitrah melalui peran keluarga. Selain itu, juga dibutuhkan kegiatan pengenalan, pengayaan, penanaman dan pembiasaan kehidupan beragama berbasiskan ‘Emotional Spritual Intellegent’ serta pola pengasuhan Islami dengan memanfaatkan momen Umrah.
