Home prima news PANTOMIM MASSAL SMAN 21 SURABAYA

PANTOMIM MASSAL SMAN 21 SURABAYA

84 views
0
SHARE

Surabaya – Sahabat Prima, pada Car Free Day, Minggu 29 September 2024 di Raya Sepanjang Raya Darmo Surabaya ada yang berbeda.

Keterangan: Sekitar 300-an anak tumplek blek di Taman Bungkul, buat persiapan Pantomim Massal.

Sejak pukul 5 pagi WIB, di tengah Taman Bungkul Surabaya terlihat ratusan anak remaja yang memakai baju putih hitam. Terkesan seperti sedang ada acara Training/Pelatihan Penataran dari sebuah Perusahaan.

Keterangan: Para Orang Tuanya membantu merias anaknya.

Tapi ternyata tidak loh Sahabat Prima.

Keterangan: Jessica Christiana, Siswi kelas XI-6, SMAN 21 Surabaya “on Action”.

Sekitar kurang lebih 362 anak Siswa Siswi dari salah satu SMAN Favorit yang berada di Pusat Kota Surabaya, yaitu SMAN 21, yang berlokasi di Jalan Argopuro no. 11-15 Surabaya, menunjukkan kebolehannya dalam rangkaian gerakan Pantomim yang berbeda-beda. Ada sekitar 10 kelas yang semuanya merupakan anak kelas XI dari kelas XI-1 sampai XI-10. 1 kelas terbagi menjadi 5 kelompok. 1 kelompok kebanyakan terdiri dari 7 anak. Jd total ada 50 kelompok.

Keterangan: Pasukan Pantomim menguasai sepanjang jalan Raya Darmo Surabaya.

Waktu durasi pertunjukkannya maksimal 5 menit tiap kelompok. Rata-rata waktu yang dibutuhkan tiap kelompok kurang lebih 4 menitan.

Siswa Siswi SMAN 21 Surabaya, setelah selesai merias diri, ada yang dibantu orang tuanya maupun saling merias antar temannya, ketika semuanya sudah siap. Maka kurang dari pukul 7 pagi WIB, sudah ada berbaris di tengah jalan di Raya Darmo ke arah Hotel Mercure Mirama. Lalu putar balik ke arah Taman Bungkul.

Keterangan: Pasukan Pantomim menguasai sepanjang jalan Raya Darmo Surabaya.

Di spot/titik show yang sudah ditentukan sepanjang jalan Raya Darmo itu, 50 kelompok menempati posisi masing masing dan melakukan “action” nya. Siswa Siswi itu beraksi sesuai dengan tema masing-masing.

Sungguh marak dan meriah “The Pantomim Street”, bersama Siswa Siswi SMAN 21 Surabaya.

Keterangan: Pasukan Pantomim menguasai sepanjang jalan Raya Darmo Surabaya.

Pertunjukkan Pantomim itu dilakukan dalam rangka untuk Penilaian Seni Budaya, maka dipilih Seni Drama yang memang program pendidikan ketika sudah berada di kelas XI, di SMAN 21 Surabaya, yang terkenal dengan Bangunan “Vintage-nya”, yang merupakan salah satu Bangunan Cagar Budaya di Pusat Kota Surabaya ini.

Keterangan: dari Kiri ke Kanan: 1. Berlianita Dewi Winarti,
2. Jessica Christiana,
3. Vera Fadila Tasya,
4. Zakia Fitri Ar Rahma,
5. Nandita Kurniasari,
6. Chelsea Regina Aprilia,
7. Muhammad Athalla Ibni. Semuanya anak kelas XI-6, SMAN 21 Surabaya.

Dulu waktu kelas X, programnya itu Seni Rupa, Sahabat Prima. Waktu kelas X itu, anak didiknya ditugasi mengambar sendiri dengan mencontoh pola batik yang sudah disiapkan sekolahnya. Jadi tiap anak dapat kain putihnya. Ketika sudah jadi kain batiknya itu, maka dijahit dijadikan baju seragam yang dipakai pada kelas XI.

Seperti yang bisa diliat di foto ini, contoh gerakan Pantomim dari kelas XI-6.

Keterangan: On Action Pantomimnya.

Sungguh tambah marak suasana Car Free Day di sepanjang Raya Darmo, Surabaya dengan munculnya Pantomim Massal ini.

Keterangan: On Action Pantomimnya.

Secara tidak langsung mendidik Siswa Siswi untuk mengenal apa itu Pantomim.

Keterangan: Pasukan Pantomim SMAN 21 Surabaya menguasai jalan Raya Darmo Surabaya.

Pantomim (Bahasa Latin: pantomimus, meniru segala sesuatu) atau kialan[1] adalah suatu pertunjukan teater akan isyarat, dalam bentuk mimik wajah atau gerak tubuh, sebagai dialog. Jenis pertunjukan ini telah dikenal sejak zaman Romawi Kuno dan sering digunakan dalam ritus keagamaan dengan cerita umumnya seputar mitologi Yunani. Pantomim kembali populer pada abad ke-16 dengan berkembangnya Commedia dell’arte di Italia yang membawa pantomim pada bentuknya yang sekarang yang mengutamakan pada lakon komedi. (Sumber: https://id.m.wikipedia.org/wiki/Pantomim).

Keterangan: Wajah Pantomim yang beraneka ragam mimik wajahnya.

Semoga aktivitas seperti ini dapat mendidik Siswa Siswinya menjadi Generasi yang “Out of The Box”, selalu berpikir kreatif di masa yang akan datang. Karena penentuan tema dan gerakan Pantomimnya itu, sepenuhnya diserahkan ke anak diidknya. Terima kasih untuk Bapak/Ibu Guru yang mendidik dengan cara “Extra Ordinary People”.

Kerennnnn Siswa Siswi SMAN 21 Surabaya. Go Slekoors Go!💥😁👀

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here